Pada tanggal 10 Juli 2010 kemaren, aku, Osi dan Meme keluar untuk menghilangkan rasa penat setelah dua minggu kami mengikuti Ujian Akhir Semester. Seperti biasa, aku mengendarai Oxxyku untuk menjemput mereka berdua. Kami bertiga sepakat untuk berwisata kuliner pada malam minggu kemaren. Kami sepakat untuk menyantap kikil sapi yang ada di kawasan Waru. Pada pukul 19.30 WIB, kami pun sampai di tempat makan kikil sapi. Meski dipenuhi para pelanggannya, kami tetap dapat memperoleh tempat duduk yang kebetulan kosong. Kikil Sapi ini merupakan langganan aku dan Osi.

Kami pun pesan 3 porsi kikil sapi, 2 es jeruk dan 1 teh hangat. Setelah menyantap kikil tersebut kami pun memesan satu porsi lagi untuk diberikan kepada mbak Sari (mbak dari meme). Pada perjalanan pulang kami pun bingung mau kemana, dan akhirnya kita memutuskan untuk pulang dan bermain UNO di rumahnya Osi, dan kami pun mengantarkan kikil dulu ke rumahnya Meme. Pada saat perjalanan Osi memintaku untuk membeli Jagung Bakar di daerah jembatan MERR-II C sebagai camilan bermain UNO. Setelah kami mengantar kikil ke rumah Meme, kami langsung menuju MERR-II C untuk membeli Jagung Bakar. Kami pun memesan 6 Jagung Bakar. Pada saat menunggu Jagung Bakar tersebut matang Osi dihubungi oleh ayahnya, untuk menjemput Rama, adiknya Osi di Wisma Permai. Pada saat itu jam di tangan masih di angka 20.15, Rama masih 30 menit lagi sampai di Wisper, karena ia diajak Tantenya ke Sutos. Untuk membunuh waktu, aku bilang ke mereka “gimana kalo kita ke GM?” namun meme punya inisiatif lain untuk killing time di Food Fest Laguna Pakuwon.

Dan kita pun akhirnya kesana karena kita juga belum pernah kesana. Food Fest Laguna Pakuwon serasa G-Walk…yayaya banyak makanan disini…ga hanya makanan, tapi juga tersedia arena bersepeda dan becak mini, juga terdapat 2 kuda yang siap dinaiki anak-anak untuk menikmati pemandangan yang ada di sekitar Food Fest ini, selain itu juga terdapat arena Trampolin khusus anak-anak.

Di Food Fest ini kami hanya membeli Mushroom Factory sejenis jamur tepung yang digoreng dan dikasih bumbu dan saus sambel dan untuk minumnya kami membeli di counter Cincau Station. Sebenarnya aku dan Osi telah mengetahui adanya Mushroom Factory sejak 3 bulan lalu karena pada saat itu ada seminar yang Owner dari Mushroom Factory tersebut jadi pembicaranya. Nyam…Nyam….Ternyata enak juga hehehe …. Cocok dengan slogannya Jamur Mantap Siap Santap dan yang paling penting tanpa vetsin. Dalam hati kecilku sayang banget, ga bisa lebih lama lagi karena Rama telah menunggu. Pada pukul 21.30, kami pun memutuskan untuk pulang dan menjemput Rama yang sudah setengah jam menunggu kami.


Bookmark and Share